Jika melihat kartun
masha and the bear di televisi pasti menggemaskan, bagaimana tidak, masha yang
digambarkan seorang bocah yang lincah, lucu, cerdik, pandai namun nakal ini sudah
banyak membuat pecinta film anak-anak menyukai tokoh masha serial kartun yang
berasal dari negara Rusia ini, namun ternyata masha cerita kartun yang terkenal
ini diadaptasi dari sebuah kisah nyata masha yang meninggal 21 tahun yang
lalu.
Masha and the Bear
menceritakan tentang kehidupan anak kecil bernama Masha bersama seekor Beruang
baik pensiunan sirkus. Tapi kalian tau ga, ada cerita kelam dari animasi
tersebut.
1.Masha sebenarnya sudah
mati, iya benar sudah mati. yang kalian lihat di acara televisi adalah untuk
mengenang Masha. Di dunia nyata, Masha adalah anak perempuan biasa. Sampai
suatu hari datang sirkus keliling di daerahnya, Masha sangat senang dan meminta
orang tuanya untuk pergi ke sirkus itu. Di sirkus mereka melihat banyak
pertunjukan, tapi entah mengapa Masha lepas dari pengawasan orang tuanya.
Kemudian Masha mengendap-endapke sebuah tempat, masalahnya tempat itu adalah
kandang beruang. Singkatnya Masha mati dimakan oleh beruang, dan orang tua
mereka pun depresi berat. Iyahhhhhh, selain itu di dalam animasi. Orang tua
Masha tidak pernah terlihat di dalam acara, karena depresi berat orang tua
Masha akhirnya bunuh diri.
2. si beruang merupakan
figur ayah bagi Masha (yang di dunia nyata Masha mati karena dimakan beruang,
tetapi pihak animator untuk menghormati orang tua Masha dan karena Masha suka
beruang maka mereka membuat karakter beruang di cerita).
3 Panda merupakan figur saudara sepupu (di dunia nyata Masha mempunyai sepupu jauh dari cina, mereka
selalu bertengkar. ( Ingat episode. Panda yg pertama kali datang itu )
4 di dunia nyata si
kelinci merupakan penggambaran dari temannya Masha, (dia adalah anak yang cukup
nakal).
5. terakhir ada si
penguin yang menjadi figur saudara ( walau jarang muncul di cerita, karena di
dunia nyata saudara Masha masih hidup. dialah yang membuat cerita Masha and the
bear ).
Nah sekarang kita ulas
sedikit film masha and the bear yang diangkat dari kisah nyata ini, film ini
diangkat dari kisah nyata dari russia 21 lalu yang dari sebuah cerita asli anak
manusia yang malang, ketika itu masha bocah yang ceria,gembira,dan menggemaskan
sama persis seperti apa yang dikisahkan dalam film serial kartun itu.tokoh
utama(masha) sama seperti apa yang digambarkan kartun serial itu dia periang
menggemaskan ceria imut dll. masha sangat menyukai pertunjukan sirkus(dapat
dilihat pada episode saat beruang sedang membaca buku/novel dia memberikan peralatan
sulap dan masha sangat menyukainya) masih ingat bukan, kalau sering nonton
pasti akan ingat.
Nah kita lanjutkan
ceritanya, menurut cerita aslinya pada suatu hari masha merengek meminta kepada
orang tuanya untuk menonton sirkus, namun ketika masha berada disirkus masha
dibiarkan jalan-jalan sesuka hatinya sampai kedua orangtuanya lalai mengawasi
masha dan MASHA MASUK KANDANG BERUANG(karakter bear)BERUANG COKLAT LUCU ITU
TERNYATA ADALAH BERUANG SIRKUS YANG KELAPARAN SEHINGGA DIA MEMAKAN MASHA(real
dari sumber yang didapat dari ON THE SPOT) oh, sangat malang bukan si masha
aslinya ini.
1. Kenapa anak sekecil
itu tidak tidak mempunyai orang tua(di film kartunnya) jawaban:karena orang tua
masha meninggal karena depresi karena masha dimakan beruang
2. Kok bisa ya anak
sekecil itu tidak takut sama beruang?(dalam film kartun itu) jawaban:mungkin
karena si pengarang cerita(karakter pinguin/saudara masha didunia nyata) ingin
mengobati rasa sakit hatinya kepada si beruang dengan membuat seolah-olah
bear(beruang) takut sama masha berikut adalah tokoh-tokoh dalam dalam kehidupan
masha:
• Pinguin:sodara masha yang menulis film itu.
• Kelinci:teman bermain masha yang setia
• Panda:sepupu masha dari china yang selalu berebut apapun
dengan masha
• Beruang:sipembunuh/yang memakan masha
Nah itulah
sepenggal kisah dari film kartun yang mengemaskan dari masha and the bear yang
terkenal itu, namun dibalik kisahnya yang lucu dan mengemaskan, ternyata ada
kisah yang bagi banyak orang mungkin tidak mengiranya.
Tidak ada komentar: